Seni Membekukan Makanan
Bukan sekedar alat pembeku, Freezer merupakan salah satu penemuan ajaib – sebuah teknologi yang memungkinkan Anda memiliki tombol ‘pause’ untuk makanan.
Saat membeli atau memasak makanan terlalu banyak. Saat akan pergi berlibur. Saat sup yang dimasak terlalu banyak untuk porsi satu orang, dan masih banyak berbagai kondisi lainnya yang mewajibkan setiap rumah memiliki freezer untuk menyimpan makanan tersebut hingga waktu memakannya kembali. Walaupun hampir semua jenis makanan dapat dibekukan, enam tips berikut dapat dicoba untuk dapat memaksimalkan kerja freezer.
Bekukan dalam porsi kecil
Membekukan makanan dalam porsi kecil dapat mempermudah persiapan makanan. Saat ingin dimakan, cukup ambil satu porsi dan panaskan atau olah. Dengan ini, sisa makanan tidak akan terbuang ataupun rusak.
Simpan dalam wadah kedap udara
Lebih sedikit udara = lebih sedikit kemungkinan makanan terkena freezer burn. Keluarkan daging dari plastik pembungkus dari supermarket, bungkus ulang menggunakan plastic wrap kemudian masukkan dalam plastik klip dengan menghindari adanya udara yang masuk semaksimal mungkin. Hindari juga membuka pintu freezer jika tidak diperlukan.
Freezer burn memang tidak berbahaya, namun dapat mempengaruhi rasa pada makanan. Bagaimana dengan bunga es yang menempel pada makanan yang dibekukan? Tidak perlu khawatir karena hal tersebut merupakan hal yang normal terjadi.
Sisakan ruang pada wadah saat menyimpan makanan berbentuk cairan
Kebanyakan cairan akan mengembang saat dibekukan. Sisakan ruang sekitar 1.5 cm dari tutup wadah penyimpanan saat membekukan makanan berbentuk cairan.
Blanch sebelum dibekukan
Blanch merupakan salah satu teknik memasak di mana bahan makanan direbus pada air mendidih dalam waktu yang singkat. Sebelum memasukkan bahan makanan, pastikan air benar-benar mendidih. Tujuan dari blanch ini yaitu agar warna dan tekstur makanan tersebut tidak berubah. Teknik ini juga dilakukan agar makanan tersebut dapat disimpan dalam waktu yang lebih lama di freezer.
Cuci bahan makanan, rebus sebentar pada air mendidih, kemudian dinginkan menggunakan air es. Bahan makanan siap disimpan di freezer.
Beri label pada wadah penyimpanan
Gunakan wadah transparan untuk mempermudah melihat isi pada wadah, kemudian beri label berupa nama makanan serta tanggal penyimpanan. Wadah besar dapat digunakan untuk pengelompokkan makanan sesuai jenisnya.
Letakkan kertas atau papan tulis putih di pintu freezer yang berisikan makanan apa saja yang tersimpan di dalamnya untuk memudahkan pencarian makanan.
Defrost makanan dengan aman
Selain dengan menyimpan makanan dengan benar (Baca: cara menyimpan daging ayam agar tetap segar) perhatikan juga cara mencairkan / melelehkan makanan agar makanan tersebut tetap terjamin kualitasnya.
Cara yang paling aman untuk mencairkan / melelehkan makanan yaitu dengan memindahkan makanan beku ke chiller semalaman, menggunakan microwave, atau dengan merendam wadah makanan beku pada semangkuk air pada suhu ruang. Para ahli tidak menyarankan untuk mencairkan / melelehkan makanan dengan meletakkannya begitu saja pada meja atau menggunakan air hangat.
Apakah boleh membekukan kembali makanan yang telah dicairkan? Boleh, jika proses pencairan makanan dilakukan dengan benar.